Feeds:
Posts
Comments

IMD

6 Januari 2010 pukul 11.23 WIB.

Tepat ketika pertama kali saya memeluknya.. NAJMA ALLYNA AZARIA nama yang saya dan suami berikan kepada bidadari kecil kami itu. Rasa takjub mengharu biru memenuhi seluruh jiwa dan raga ketika tangisnya terdengar memecah ketegangan seusai persalinan. Hilanglah semua rasa sakit yang saya rasakan menjelang proses melahirkan. Lalu tak lama setelah ari-arinya dipotong dokter menempatkannya dipelukan saya, di dada saya.

IMD pun dimulai.. Subhanallah, seakan mengerti apa yang harus dilakukannya. Bayi yang masih basah dengan air ketuban itu menggerak-gerakan kakinya seperti hendak merangkak. Namun, ups.. dia melompat. Subhanallah. Najma menjilati tangannya, sambil terus bergerak dia pun menjilati dada saya. Tak berapa lama kemudian dia menemukan sendiri puting yang dicarinya lalu kemudian menyusu dari sana.

Moment yang setiap mengingatnya saya selalu menitikkan airmata bahagia. Tak akan terlupakan, saat itu saat pertama kali saya benar-benar menjadi seorang BUNDA.

Untuk sahabat semua yang ingin tau lebih jelas apa, bagaimana dan untuk apa Inisiasi Menyusu Dini (IMD) itu.. Silakan dibaca tulisan yang saya ambil dari berbagai sumber ini…

 

Continue Reading »

Setelah lama terhenti, akhirnya kini saya coba memulainya kembali.. Berbagi dalam tulisan-tulisan yang semoga memberi arti dan manfaat untuk kita semua. Kali ini saya awali dengan sebuah artikel dari sebuah majalah yang saya ketik ulang sendiri.

Tentang ASI….

Continue Reading »

Sore hari setelah hujan kemarin ibu mertua datang berkunjung kerumah sederhana kami. Dirumah hanya ada saya sendiri karena badan yang kurang fit saya terpaksa tidak masuk kantor, sedangkan suami seperti biasanya pulang kerja malam hari. Ketika memijati ibu yang juga sedang kurang sehat kami menonton berita di TV yang serisi tentang keadaan para caleg yang gagal lolos pada pemilu kemarin..

Tadinya saya kira ibu tidak terlalu memperhatikan, namun ternyata tidak.. Kami justru jadi asyik berdiskusi mengenai hasil pemilu yang menyebabkan banyak caleg yang gagal lolos tersebut menjadi stress.

Macam-macam saja ulah para caleg yang gagal itu, diantara mereka ada yang bunuh diri, masuk RSJ, menjalani pengobatan alternatif ke desa-desa untuk menghilangkan stress, berjalan-jalan ke kebun binatang adapula yang mengambil kembali sumbangan yang telah diberikannya kepada sebuah mushola.. sungguh sangat disayangkan..

RSJ

Suasana di RSJ Continue Reading »

Assalamu’alaykum sahabat semua..

pintu

Rindu untuk hadir kembali disini, rumah sederhana yang sekian lama ditinggalkan..

Apa kabar semua?

Mudah-mudahan semua dalam keadaan baik ya..

Aaahh.. Benar-benar rindu..

Terimakasih yang tak terkira saya haturkan untuk:

1. Sahabat yang masih setia datang dan memecah kesunyian walaupun rumah lama saya tinggalkan,

2. Sahabat yang memotivasi saya untuk kembali hadir dan menghidupkan rumah ini lagi,

3. Suami tercinta yang untuk memenuhi janji kepadanya saya menulis kembali disini,

4. Sahabat-sahabat tercinta yang karena kerinduan ini saya kembali.

Untuk semuanya, saya kembali bersiap berbagi seribu cerita, ceria, cinta, cita dan semua yang engga bisa saya sebutkan satu persatu..

Mohon do’a semua agar hadir kembalinya saya dapat membawa kebaikan bagi semua..

Amiin.. ^^

Akad itu terucap sudah.

“Mujahidku kini aku istrimu”, ucapku haru dalam hati..

Kini tiba saatnya engkau memberikan mahar untukku..

Mahar yang telah kita sepakati.

“Ar Rahmaan”

Dihadapan semua yang hadir menyaksikan akad indah ini, kau mulai membacakannya untukku.

Satu surat yang selama kurang lebih satu bulan ini kau hafal.

Dadaku bergetar, seolah merasakan perasaan grogi yang sejak tadi pagi kau rasakan.

Dingin, khawatir perasaan grogi ini membuatmu lupa atau salah membacakannya..

Semua kini memandangimu suamiku.. namun kau tetap duduk tenang dengan kepala tertunduk.

Tapi ups… kau melihatku kini, walau hanya sesaat namun aku merasa kau sedang meminta do’a dan dukunganku.

Bismillah.. “insya Allah bisa suamiku” kataku dalam hati diiringi anggukan untuk meyakinkanmu.

Subhanallah… satu per satu ayat kau lantunkan.. dengan getaran yang sungguh terasa..

Mataku berkaca-kaca menyimaknya, seolah semuanya seperti air yang menyejukkan dahagaku..

Membawaku hanyut dalam haru yang dalam.

Aku tak pedulikan semua yang ada disini.. yang kutau hanya ada engkau, aku, Ar Rahmaan dan Allah..

Jilbab putihku kini basah, ayat-ayat syahdu itu yang menumpahkan air mata bahagia ini.

Terimakasih mujahidku, pelengkap setengah diinku.. atas hari terindah ini..

aku bahagia

🙂 Continue Reading »

Dalam sebuah perjalanan mencari ilmu sebanyak-banyaknya, singgah di satu tempat dan dapat tulisan yang cukup menarik.

Insya Allah bermanfaat untuk sahabat yang tengah mengarungi samudera kehidupan dalam biduk rumah tangga, semoga menjadi semangat baru dan mengekalkan ikatan kalian untuk bersama meraih surgaNya bersama sang suami/istri tercinta. Juga untuk sahabat semua yang sedang mempersiapkan diri menujunya..

Selamat membaca 🙂

Continue Reading »

Ekonomi Gaza

Bagaimana perekonomian di Gaza berjalan dalam situasi  perang belakangan ini? Kondisi seperti ini membuat saya tertarik untuk menganalisisnya dengan sedikit ilmu yang saya miliki.

Luas Gaza yang tidak lebih besar dari Jakarta Selatan dengan panjang hanya 10 Km dan lebar 400 meter ini memiliki penduduk 1,5 juta jiwa sudah mengalami embargo ekonomi yang panjang oleh Israel. Bagaimana Gaza bisa bertahan?? Setidaknya ada 2 faktor yang menjadikan ekonomi Gaza masih bisa bernafas.

Pertama.. Faktor aktifitas penyeludupan barang-barang kebutuhan melalui terowongan-terowongan di wilayah Rafah, perbatasan antara Gaza dan Mesir. Jumlah terowongan itu konon mencapai ratusan. Jikapun berhasil diketahui oleh Israel dan dihancurkan menggunakan bom, dalam 20 hari para pedagang mampu memperbaiki dan menjalankan aktifitas rutinnya kembali.

Kedua.. Faktor bantuan dana-dana sosial dari berbagai lembaga dan baik LSM maupun pemerintah negara lain, yang terus menjaga agar purchasing power tetap ada dimiliki penduduk Gaza. Penyediaan dana ini bermakna memelihara salah satu mesin dari dua mesin ekonomi, yaitu kekuatan demand. Dalam teori ekonomi Islam kita tahu, ketika sektor publik (government sector) gagal mengatasi ketidakmampuan pasar (private sector), maka sektor sosial akan memainkan perannya dalam menjaga ketersedian barang dan jasa (production possibility frontier) dalam melayani kebutuhan masyarakat.

Mekanisme self healing ini berlangsung dengan lebih baik dalam ekonomi Islam untuk memastikan ekonomi masih memiliki nafas melayani masyarakat. Menjaga agar kebutuhan mereka tertunaikan sehingga dengan leluasa mereka tetap mampu menyisihkan waktu regulernya beribadah kepada Allah SWT. wallahu a’lam.

Mujahidku, apa kabar?

Semoga saat ini engkau dalam keadaan baik.

Penatku… Penatmu saat ini semoga tetap di jalan-Nya

Semoga, mendung ini dapat kau nikmati juga

Supaya kau merasa sejuk setelah seharian bercampur debu

 

Mujahidku…

Semoga saat ini DIA menjaga hati, mata, pendengaran dan jiwamu

Menjaga semuamu, untukku…

Pun aku, semoga DIA membantu untuk menjaga kehormatan, jiwa dan jasadku

Menjaga semuaku, untukmu…

Karena-NYA semata

Mujahidku, tahukah kau ???

Saat ini aku berdoa untuk keselamatanmu

Semoga saat ini engkau masih teguh dijalan yang DIA bentangkan untukmu

 

Mujahidku …

Saat penat pikiran dan jiwa kian mendera

Saat hamparan-hamparan dakwah ini mengajak kita, berputar bersamanya

Sungguh … aku hanya berharap DIA ridho atas apa yang aku dan engkau lakukan

 

Mujahidku …

Entah engkau ada dimana saat ini

Aku tak hendak melukis jasadmu

Aku tak hendak menerka tentangmu

Tahukah kau, mujahidku?

Aku mencintaimu sebelum mata ini memandang, sebelum telinga ini mendengar

Sebelum perkara-perkara jasad ini merusak semua ketulusanku atas siapapun kau

Dan aku ingin menjaganya tetap begitu SEDERHANA

Ah, mujahidku semoga kau lantunkan doa yang sama pada pemilik kita

Takdirku… Takdirmu… hanya ada dalam genggamanNYa

Dan kita tak akan pernah tahu itu

 

Mujahidku …

Dalam sujud-sujud panjangku, aku merayu-NYA

Menyelipkan sebuah doa, semoga aku pantas mendampingimu

Entah, siapapun engkau…

Entah, dimana dirimu berada …

Namun, ada hormat, rindu dan kepercayaan

yang memberiku selaksa ketulusan menanti dirimu

Mujahidku, sungguh aku hanya ingin menjaga diriku dan jiwaku

Mempersiapkannya … menempanya …

Agar jika suatu saat DIA berkehendak membuat skenario tentang kita

Aku telah siap menapaki jalan yg kita pilih hanya bersamamu

Hingga hanya DIA muara akhir semua cerita.

 

tersimpan lama di *kotak harta karunku*, entah tulisan siapa 🙂

Sikap Diam Obama

Dimuat di Republika Kamis 8 Januari 2009

obama

Continue Reading »

Palestina… (kembali) banjir darah syuhada

palestine1Adakah hati kita terketuk? Atau biasa-biasa saja melihat, mendengar saudara-saudara kita se-aqidah, se-iman didzolimi??? Continue Reading »

Sabtu 02.30 am.  di kota kelahiran..

Dingin menusuk sampai tulang membawaku terbangun dalam redupnya cahaya malam. Rasa kantuk yang sangat karena aku baru tertidur selama sekitar satu jam setelah semalaman itu dalam perjalanan dari Jakarta menuju rumah di pinggiran kota Bandung ini, ditambah dinginnya udara kota kembang, membuatku enggan menggerakkan badan untuk sujud di 2/3 malam itu.

Namun, tak lama ketika aku hendak merapatkan selimut.

Terdengar sayup suara mama yang sedang membaca surat Ar Rahman..

Aaah.. Seperti tersihir aku mendengarnya, tiba-tiba rasa hangat menelusup perlahan ke sekujur tubuhku.. Air mata pun meleleh, hanyut dalam ayat-ayat yang membawaku mengingat kebesaran Allah.

Fabiayyi aalaai robbikumaa tukadzziba..

Maka nikmat mana lagi yang kan kau dustakan??

Aku merenung dalam… Betapa besar nikmat dan kasih sayang yang telah Dia berikan kepadaku..

Fabiayyi aalaai robbikumaa tukadzziba..

Kembali rilih suara mama membacakannya

Menambah deras air mata yang cukup membuat bantal kesayanganku basah kuyup

Semakin aku tenggelam dalam perenungan yang dalam.

Sedang semuanya Dia ciptakan begitu indah untukku, semuanya… ya .. semuanya..

Dia menjadikanku sempurna,

Dia berikan semua yang terbaik untukku,

Mama yang penyayang,

Papa yang hebat,

Adik-adik yang menyenangkan,

Semuanya yang membuat rumah sederhana ini bercita rasa surga

Dan milyaran bentuk kasih Allah Ya Rahmaan lainnya terlimpah untukku..

Untuk semua itu, akupun masih enggan menghadapNya, bersujud dan mensyukuri semua yang Dia

Astagfirullah

Ampuni hambaMu ini ya Allah, sadar akan kelemahan, sadar akan segala khilaf dan alfa, sadar jarang sekali hamba bersyukur atas segala nikmat ini..

Ampuni Ya Ghofuur..

..

Dengan langkah mantap aku bangun, bergegas mengambil air wudhu..

Dengan kerinduan yang membuncah… bersujud dihadapanMu

..

Makasih Ma, kelak aku ingin bisa menjadi mama sepertimu yang mengenalkanku pada Allah yang kini sangat kurindu..

Hari ini aku menangis Ma.. Mengingatmu…

Rindu mama, seketika bayang-bayang mama hadir seperti film lama yang diputar kembali. Tak terasa air mata jatuh membasahi pipi dan jilbabku.

Terimakasih ma, atas cintamu kepadaku 21 tahun ini. Mamaku sayang, mama yang selalu membuatku tegar setiap menghadapi masalah, mama yang mengajariku mencintai, mengajariku bersabar, mengajariku tegar, mengajariku bagaimana menghargai, mama yang membuatku berusaha untuk selalu menjadi yang terbaik…

Mama..

atas do’a yang senantiasa terpanjatkan untukku disetiap sujud-sujud panjangmu di 1/3 malam terakhir, disetiap dhuhamu, disetiap saat mama mengingatku.. terimakasih mama.

Mama..

Ingatkan satu minggu yang lalu ketika mama mengantarku hingga bus menuju Jakarta? Ketika untuk puluhan milyar kali aku mencium tanganmu dan mama mencium keningku.. Mama menatapku dalam.. membelai kepala dan memelukku mesra.. Kau bilang, kau mencintaiku.. sungguh ma.. walau tak sanggup kukatakan saat itu, akupun mencintaimu.. sangat..

Selama perjalanan ke Jakarta itu, aku menangis mengingat semalam..

Ketika aku terbangun untuk shalat dan mengambil air wudhu. Aku dengar mama menyebut dan mendo’akanku dalam sujud tahajud mama. Sejak itu aku tau, do’amu telah berubah tak lagi seperti yang dulu.. entah sejak kapan.. Kini kau sering mengajakku berdiskusi, bercerita tentang kedewasaan dan kehidupan orang-orang dewasa..

Aku juga ingat ketika mama bilang aku sudah dewasa sekarang, mungkin sebentar lagi akan ada seorang ikhwan shalih yang Allah ridho padaNya datang lalu membawaku pergi.. Mama bilang tak apa-apa, mama ikhlas dan hanya iman yang menjadi syaratnya.. karena iman itulah yang akan membuat hidup kita barokah. Mama tau, setiap kali mama bahas itu, membuatku ‘mati gaya’, membuat pipiku merona.. :”> aku malu ma..

Sejak itu, semakin banyak yang mama ajarkan padaku. ilmu-ilmu yang luarbiasa. dari mama aku belajar menjadi seorang istri, seorang ibu dan madrasah bagi keluarga dan masyarakat..

Sungguh Ma, aku tak ingin yang muluk-muluk.. aku hanya ingin selalu ada surga disetiap sisi rumah sederhana kita.. juga dirumah yang kelak akan kubangun bersama orang akan menjagaku semakin dekat dengan Allah, dan kami akan bahagia disana bersama jundi-jundi kecil kami.

Mama…

Aku tak dapat membalas apapun yang telah kau berikan padaku

dan akupun tau kau tak akan meminta sesuatupun dariku

tapi seperti harapanmu yang kini menjadi semangatku dipagi dan senja hari

aku ingin persembahkan makhota kemuliaan di surga itu padamu…

makhota yang telah Allah janjikan

untuk wanita setangguhmu.. mama..

 

Tanda cintaku padamu.. Mama…

Yang bener aja bulan ini banyak banget yang milad (baca: ulang tahun) sama nikah. Hiks… Mana utang2 (ngasih kado sama K’Rani, Pa Zaki, Mba Ochi, Mama, k’Wili dll) kemarin juga belum terbayarkan, di tambah bulan ini buat papa, t’Erni, k’Qpeng, Ayang, k’Feddy dan …

Huhu..huuhu.. :((

Waduh, gimana nih??? Uang My cukup g ya??? Jangan2 salary bulan ini cuma cukup buat beli gituan doank! Trus budget liburan panjang mana??? Sorry Din, Sar, Vit dan temen2 laen, kyknya liburan g kemana2 deh. Rencana qta ke Pengandaran gimana Ce? heuheu.. LIBURANKU cerahlah!! [-o<

Hmm… Jangan dulu bicara liburan panjang, Idul Adha yang udah didepan mata siap menguras tabungan juga. Tapi,, ups.. g jadi deh bawa2 Idul Adha, Alhamdulillah udah dibeli bulan kemaren.

Sekarang tinggal mikirin, buat fixed cost. Bayar asuransi, ongkos2, makan.. WaduuuHHHH!!! GuBrakKKk!!! Full budget!!

Qta liat 2 minggu lagi,, klo My masih bertahan berarti My keren tapi klo semua berantakan… terancam punah deh!!! Trus gimana nasib blog ini tanpa My?? Hiks… :((

Jiwaku adalah peluru, hatiku perisainya

Kalkulasikanlah kenyataan ini
Autobiografi skenario demokrasi rumusan koleksi sejarah laut mati
Hingga pembantaian fakta di bingkai “Nuansa Pagi”
Sebusuk ceramah pengkafiran kasus misteri pesantren al Zaitun
Luapkan sandi perjuangan palsu
Persis dengan senyawa omong kosong janin LEMKARI
Babat prasangka orthodoks Syiria
yang memuat platform dominasi Al Qur’an di Concilinicea
cerminan argumentasi mutakhir pembodohan rainkarnasi Saurus

Lupakanlah ruh para mujahid
Ketika Yasser Arafat adalah syahid dan Syaikh Ahmad Yassin menjadi teroris
Mungkin itu yang membuat butiran peluru di tubuh Hassan Albanna terlupakan
Dan Gamal Abdul Nasher berhak menjadi sejarah sandiwara smackdown
Continue Reading »

Dimanakah… Entah dimanakah cinta itu bersembunyi. Bagai sebuah harmoni keluarga, namun sapaan tak pernah menyentuh hati, lalu egois, tinggi hati, merambat perlahan meracuni, tak sadar diri, hilang rasa empati

Menyatu dalam perbedaan memang tak mudah, merajut benang cinta dalam sebuah jama’ah kadang melelahkan jiwa. Letih, dan putus asa kadang menerpa, eksploitasi potensi pun dirasa, membuyarkan semua impian-impian indah tentang ukhuwah dan kebersamaan. Padahal sungguh dahsyat, bahkan teramat dahsyat potensi yang dimiliki setiap jiwa, namun pupus saat disatukan. Orang-orang hebat, sholeh dan pintar yang mestinya menyatu dalam rajutan benang cinta, namun bak benang-benang kusut saat dirajut, tak ada keindahan saat mata menatap, hanya membuat hati menjadi lara. Continue Reading »

Kemarin saya mengirim sebuah tulisan yang berjudul ‘Global financial crisis: bye America :)’ pada beberapa kawan dan mailing list. Paginya ketika saya membuka email, sudah ada cukup banyak email masuk yang mengomentari tulisan tersebut. Ada satu yang menarik, semua komentar menyatakan sepakat dengan tulisan tersebut namun ada satu milist yang ternyata berkomentar negatif dan mengatakan sombong. Walau hanya 2 orang namun itu membuat saya menyadari ternyata seperti itu saya dipandangan oranglain. Astaghfirullah..

Ya Allah bila Engkau menemukan kami sebagai orang-orang yang sombong, persaksikanlah kini niat kami ‘tuk berubah menjadi ‘abid-Mu yang penuh kerendahhatian.

Ya Allah, bolehlah dulu Engkau mendapati kami sebagai manusia-manusia yang egois

Tapi kini perkenankalah kami merubah rasa, sikap dan hati kami untuk menjadi manusia yang lebih peduli kepada sesama.

Ya Allah, bila Engkau pernah mendapati kami sebentar berbuat baik dan sebentar kembali berbuat jahat

Mohon Engkau tetapkan keistiqomahan bagi kami, agar kami bisa mengakhiri kehidupan dengan kematian yang membawa senyum.

Ya Allah, bila Engkau masih dapati kami dalam bagian orang-orang yang Engkau murkai, dalam bagian orang-orang yang Engkau hinakan, ubahlah keadaan kami hingga sesuai dengan jalan-Mu..

Ya Allah, kami bosan dengan keadaan kami, dengan keadaan yang bermandikan dosa dan alpa. Mohon sirami kehidupan kami dan hidupkan hati kami dengan cahaya-Mu.

Amiin…

PISANG???

Ada yang suka Pisang? Setelah baca tulisan ini, insya Allah makin suka deechh.. ^_^

Atau ada lebih suka buah-buahan lain?? Baca dulu ini, baru ambil keputusan suka atau engga. =D

Ok dech, mudah-mudahan bermanfaat ya!! 😉 Continue Reading »

Ya Allah, terlalu sering kami mempertanyakan kejadian yang menimpa,

seakan kami tak percaya akan rencana indah yang akan Kau berikan.

Ya Allah, begitu fasih diri ini mengeluh atas ujian yang Kau berikan,

karena keikhlasan yang belum bersemayam teguh dihati ini

Ya Allah, ajarkan kami ikhlas dan sabar

agar kami dapat menyongsong karunia yang sedang Kau persiapkan

Amiin…

.

.

Buat seseorang yang telah menjadi jalan pelajaran berharga yang Allah berikan ini, terimakasih.

Buat Mba Dyan, jazakillah bi jannah.. Semoga Allah membalas atas semua (dukungan, waktu, ilmu, nasihat, teh hangatnya ^_^ serta semua yang g bisa disebutin satu persatu) dengan surgaNYA.

Buat Anggun(sahabat baruku) dan kedua orangtuanya, ^_^ My sangat bersyukur telah mengenal kalian insya Allah ukhuwah ini selamanya terus terjalin.

Buat kedua orangtua, maafkan teteh Ma… Pa… Insya Allah akan jadi pelajaran berharga untuk kita sekeluarga.

Buat ‘My loving uncle’, ini membuatku semakin menyayangimu.

Buat Cece, makasih telah jadi kakak terbaik yang selalu ada disaat my butuhkan. Ana ukhibbuki fillah..

Buat semuanya, ingatlah selalu ada cerita inda dibalik setiap skenarioNya..

Syukron semuanyaaaaaa….. ^_^

Satu tahun sudah aku bersamamu melewati hari-hari yang indah penuh hikmah.

Masih kental dalam ingatanku ketika pertama kali kita bertemu.. hihii ;)). Melelahkan mencarimu saat itu, bertanya pada hampir setiap orang yang kulewati dijalan. Alhamdulillah perjuanganku membuahkan hasil yang manis :). Aku sangat bersyukur karena Allah mempertemukan kita saat itu.

Untuk waktu-waktu selanjutnya selama satu tahun kita bersama. Aku sangat senang, hampir setiap hari kita berjumpa. Setiap pagi dengan semangat seorang mujahidah aku menemuimu(Cieee.. ehem.. ehemm), menanti kendaraan-kendaraan yang hendak mengantarku kapadamu dipagi hari yang sibuk dan panas, peluh yang mengucur karena kepanasan dalam mobil yang terjebak macet di jalanan ibukota serta naik turun jembatan penyebrangan yang ternyata memiliki multi fungsi yaitu sebagai tempat mengais rezeki bagi para pedagang dan pengemis. Sungguh selamanya takkan kulupakan.

Kamu sungguh special, kau mengenalkanku pada orang-orang hebat yang kemudian memberikanku banyak ilmu dan pelajaran. Ada Mas/K/Pa Hafid, Om Hatta, Pa/Mas Ponco, Pa Hari, Pa Ayub, K’Rani, Mas Yanto. Kamu juga semakin mendekatkan kami (K’Feddy, K’Wily, K’Qpeng, Cece dan aku sendiri). Kau pun mempertemukanku dengan orang-orang luarbiasa seperti Pa Zaki, Kanda, Pandu, Dewa, Bang Hakim, Mas Arifin dan Ivanka. Bersama semuanya Aku sangat bersyukur Allah telah mempertemukan kita..

Menurut konsep Ekonomi Islam, uang adalah uang, bukan capital, sementara dalam konsep ekonomi konvensional, konsep uang tidak begitu jelas. Misalnya dalam buku “Money, Interest and Capital” karya Colin Rogers, uang diartikan sebagai uang dan capital secara bergantian. Sedangkan dalam konsep ekonomi Syariah uang adalah sesuatu yang bersifat flow concept dan merupakan public goods. Capital bersifat stock concept dan merupakan private goods.  Uang yang mengalir adalah public goods, sedangkan yang mengendap merupakan milik seseorang dan menjadi milik pribadi (private good).

Islam, telah lebih dahulu mengenal konsep public goods, sedangkan dalam ekonomi konvensional konsep tersebut baru dikenal pada tahun 1980-an seiring dengan berkembangnya ilmu ekonomi lingkungan yang banyal membicarakan masalah externalities, public goods dan sebagainya. Konsep publics goods tercermin dalam sabda Rasulullah SAW, yakni “Tidaklah kalian berserikat dalam tiga hal, kecuali air, api, dan rumput.”

Persamaan fungsi uang dalam sistem Ekonomi Islam dan Konvensional adalah Continue Reading »